Halo semua, dalam artikel jurnal saya kali ini, saya ingin membahas tentang “mad thabi’i” atau terjemahan bebasnya yaitu “cara Thabi’i” dalam bahasa Indonesia. Mad thabi’i sangat penting untuk dipelajari oleh para pelajar dan para ahli agama karena mempunyai peran penting dalam membaca Al-Quran dengan benar.
1. Pengertian Mad Thabi’i
Mad thabi’i adalah salah satu cara membaca Al-Quran yang menggunakan intonasi suara dengan memperpanjang bacaan. Biasanya, bacaan mad thabi’i ditemukan pada huruf alif, wawu, dan ya’ di tengah-tengah kalimat Al-Quran.
2. Fungsi Mad Thabi’i
Mad thabi’i memiliki fungsi untuk menjaga keaslian bacaan Al-Quran dan untuk memberikan atau menekankan arti pada bacaan yang dibacakan. Oleh karena itu, sangat penting bagi para pelajar dan para ahli agama untuk mempelajari mad thabi’i dengan baik.
3. Macam-Macam Mad Thabi’i
Mad thabi’i dibagi menjadi tiga macam yaitu: mad lazim, mad jaiz munfasil, dan mad jaiz muttasil. Mad lazim terdapat pada 13 huruf, sedangkan mad jaiz munfasil dan mad jaiz muttasil terdapat pada 4 huruf.
4. Mad Lazim
Mad lazim adalah mad thabi’i yang terdapat pada 13 huruf yaitu: alif, ya’, wawu, ba’, ta’, tha’, jim, kha’, dal, dzal, ra’, zai, dan sin. Mad lazim terdapat pada bacaan-bacaan yang sering kali dibaca dalam Al-Quran.
5. Mad Jaiz Munfasil
Mad jaiz munfasil adalah mad thabi’i yang terdapat pada 4 huruf yaitu: alif, wawu, ya’, dan nun. Mad jaiz munfasil digunakan pada bacaan yang terputus dengan bacaan lain dan terpisah dalam satu kalimat.
6. Mad Jaiz Muttasil
Mad jaiz muttasil adalah mad thabi’i yang terdapat pada 4 huruf yaitu: alif, wawu, ya’, dan lam. Mad jaiz muttasil digunakan pada bacaan yang tidak terpisah dengan bacaan lain dalam satu kalimat.
7. Cara Membaca Mad Lazim
Cara membaca mad lazim adalah dengan memperpanjang bacaan pada huruf yang mempunyai mad lazim. Pada huruf alif, ya’, dan wawu dibaca dengan memperpanjang bacaan selama dua harakat.
8. Contoh Mad Lazim
Contoh mad lazim pada bacaan Al-Quran adalah pada surat Al-Fatihah ayat ke-2: “Ar-Rahmanir-Rahim” dengan memperpanjang bacaan pada huruf ra’ dan ha’ pada kata “Ar-Rahman” dan “Ar-Rahim”.
9. Cara Membaca Mad Jaiz Munfasil
Cara membaca mad jaiz munfasil adalah dengan memperpanjang bacaan pada huruf alif, wawu, dan ya’ hanya dalam satu harakat.
10. Contoh Mad Jaiz Munfasil
Contoh mad jaiz munfasil pada bacaan Al-Quran adalah pada surat Al-Fatihah ayat ke-1: “Bismillahir-Rahmanir-Rahim” dengan memperpanjang bacaan pada huruf ba’ dan ya’ pada kata “Bismillah”.
11. Cara Membaca Mad Jaiz Muttasil
Cara membaca mad jaiz muttasil adalah dengan memperpanjang bacaan pada huruf yang terdapat dua harakat di dalamnya.
12. Contoh Mad Jaiz Muttasil
Contoh mad jaiz muttasil pada bacaan Al-Quran adalah pada surat Al-Fatihah ayat ke-3: “Maliki yawmid-din” dengan memperpanjang bacaan pada huruf lam pada kata “Malik”.
13. Penerapan Mad Thabi’i pada Bacaan Al-Quran
Penerapan mad thabi’i pada bacaan Al-Quran harus dilakukan dengan benar agar bacaan dapat dimengerti dan dihargai makna dan intonasi suaranya.
14. Kapan Harus Menggunakan Mad Thabi’i
Mad thabi’i harus digunakan dalam bacaan Al-Quran dimana terdapat huruf alif, wawu, dan ya’ yang ditemukan di tengah-tengah kalimat.
15. Jangan Salah Membaca Mad Thabi’i
Salah membaca mad thabi’i dapat mempengaruhi makna bacaan Al-Quran dan menunjukkan kurangnya pemahaman terhadap cara membaca Al-Quran.
16. Cara Mempelajari Mad Thabi’i
Cara mempelajari mad thabi’i adalah dengan memahaminya melalui pembelajaran yang benar dan praktik. Diperlukan ketekunan dan kesabaran dalam mempelajarinya.
17. Kendala dalam Mempelajari Mad Thabi’i
Kendala dalam mempelajari mad thabi’i dapat berupa kesulitan dalam memahami perbedaan antara mad lazim, mad jaiz munfasil, dan mad jaiz muttasil.
18. FAQ tentang Mad Thabi’i
Q: Apakah mad thabi’i penting untuk dipelajari dalam membaca Al-Quran?
A: Ya, mad thabi’i sangat penting untuk dipelajari dalam membaca Al-Quran karena dapat menjaga keaslian bacaan dan memberikan arti pada bacaan yang dibacakan.
19. FAQ tentang Mad Thabi’i (lanjutan)
Q: Apa saja macam-macam mad thabi’i?
A: Macam-macam mad thabi’i terdiri dari mad lazim, mad jaiz munfasil, dan mad jaiz muttasil.
20. Kesimpulan
Mad thabi’i adalah cara membaca Al-Quran yang menggunakan intonasi suara dengan memperpanjang bacaan pada huruf yang memiliki mad thabi’i. Mad thabi’i terdiri dari mad lazim, mad jaiz munfasil, dan mad jaiz muttasil. Penerapan mad thabi’i pada bacaan Al-Quran harus dilakukan dengan benar agar bacaan dapat dimengerti dan dihargai makna dan intonasi suaranya.